Pada tanggal 9
April 2014, masyarakat Indonesia telah melaksanakan Pemilihan Umum secara Langsung,
Umum, Bebas dan Rahasia. Kendati beberapa lembaga telah melakukan survey hitung
cepat dan memprediksi turunnya perolehan suara beberapa partai ditingkat
nasional. Namun pelaksanaan Pemilu kali ini diwarnai sejumlah kejutan. Pada
tingkat local, perolehan suara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengalami tren
kenaikan. Yang menggembirakan, perolehan suara kader-kader Partai Keadilan
Sejahtera di Nusa Tenggara Timur mengalami kenaikan suara yang signifikan jika
dibandingkan Pemilu 2009 dan persebaran suaranya pun merata pada setiap Daerah
Pemilihan (Dapil) di tingkat propinsi. Bahkan dapat dipastikan bahwa kader PKS
NTT memperoleh tiket melenggang ke Senayan.
Dengan perolehan
suara yang signifikan pada Pemilu ini maka kader-kader PKS NTT yang bermodalkan
kapasitas dan integritas siap menggebrak panggung parlementaria di Flobamora.
Menurut Syafrudin Gorang, Sekretaris Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan
Sejahtera Nusa Tengara Timur, merincikan perolehan suara PKS pada tahun 2014.
Berdasarkan data rekapitulasi sementara maka total suara PKS untuk DPR RI Dapil
NTT 1 mencapai : 34.449 suara. Perolehan
tersebut naik 36 persen dari hasil Pemilu 2009. Sedangkan perolehan DPRD
Propinsi berpotensi mendapatkan 4 kursi. Daerah Pemilihan yang berkontribusi
adalah Dapil II (Kab. Kupang, Rote Ndao dan Sabu Raijua): 1 kursi; Dapil IV (Manggarai, Manggarai Timur
& Manggarai Barat) : 1 kursi; Dapil
5 (Ende, Sikka, Ngada, Nagekeo) : 1 kursi dan Dapil 6 (Flores
Timur, Lembata Dan Alor): 1 kursi.
Masih menurut Sekretaris DPW PKS NTT, perolehan suara PKS
ditingkat Kabupaten/kota juga tidak kalah fantastisnya. Jika pada Pemilu 2009
lalu, PKS hanya mampu menempatkan 13 kadernya di DPRD yang tersebar 21
Kabupaten se- Nusa Tenggara Timur. Maka kenaikan suara pada Pemilu 2014
mencapai 170 %. Setidaknya 23 kader
berpotensi terpilih menjadi anggota
Dewan Kabupaten tahun ini. Adapun rincian persebarannya sebagai berikut: Kab.
Alor dan Ende masing-masing mendapatkan 3 kursi; Kabupaten Timor Tengah
Selatan, Belu, Sumba Barat Daya, Mangarai Barat, Manggarai Timur dan Lembata
masing-masing mendapatkan 2 kursi; serta
Timor Tengah Utara, Sumba Tengah, Manggarai, Nagekeo dan Sikka
masing-masing mendapatkan 1 kursi. Kenaikan suara yang fantastis tersebut
merupakan pencapaian terbesar kader-kader PKS setelah berkiprah 16 tahun di
Nusa Tenggara Timur. Terpenting adalah niat tulus para kader PKS untuk berkhidmat
untuk umat di Nusa Tenggara Timur. (Handisa)
0 komentar:
Posting Komentar